Yang menjadi sasaran oknum-oknum tersebut tentu saja kebanyakan adalah para wanita. Mungkin ini salah satu tips kecil yang sederhana untuk membedakan antara kaca biasa dengan kaca tembus pandang.
Yang dimaksud cermin tembus pandang disini adalah cermin yang pada bagian mukanya seolah-olah adalah sebuah cermin biasa namun pada sisi belakang cermin kalau kita lihat akan berupa kaca transparan seperti kaca jendela.
Contoh perbedaan cermin biasa dengan cermin tembus pandang :
Cermin Biasa
Cermin Tembus Pandang
Caranya seperti ini :
- Tempelkan jari telunjuk di permukaan cermin.
- Amati ujung kuku jari dengan bayangan yang dihasilkan oleh cermin tersebut.
- Apakah ujung kuku jari dengan bayangannya terdapat gap/jarak beberapa milimeter atau malah saling menempel satu sama lain.
- Jika ujung kuku jari dengan bayangannya dipisahkan jarak beberapa millimeter (Tergantung ketebalan kacanya) berarti itu adalah cermin biasa.
- Namun jika ujung kuku jari dengan bayangannya saling menempel satu sama lain berarti itu adalah cermin tembus pandang, sebaiknya segera deh tinggalin ruangan tersebut untuk menghindari mata-mata yang mengintai aktivitas privasi anda.
Mengapa kita bisa tahu cukup hanya dengan menggunakan jari telunjuk kita, berikut ini penjelasannya.
Pada cermin biasa lapisan yang bisa memantulkan bayangan obyek berada pada sisi belakang cermin tersebut, sehingga bila ada obyek yang ditempelkan dipermukaan cermin tersebut menyebabkan antara obyek dengan bayangannya akan terdapat gap / jarak tergantung ketebalan cermin tersebut.
Sedangkan untuk cermin tembus pandang bagian yang bisa memantulkan bayangan obyek didepannya berada pada bagian permukaan cermin, oleh sebab itu bayangan yang terbentuk akan saling bersentuhan bila obyek ditempelkan persis dipermukaan cermin.
Kira-kira seperti itu penjelasaan cara membedakan cermin biasa dengan cermin tembus pandang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar